Wah, kamu mau membuat bootable flashdisk ya? Biasanya sih digunakan untuk menginstall sistem operasi atau recovery. Nggak perlu khawatir, Ulasankami akan jelasakan 3 Cara Membuat Bootable Flashdisk dengan Mudah, ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk membuatnya dengan mudah.
Aplikasi Rufus
Pertama, kamu bisa menggunakan aplikasi Rufus. Aplikasi ini sangat mudah digunakan dan tidak memerlukan banyak settingan. Kamu hanya perlu memilih sistem operasi yang ingin kamu install, lalu Rufus akan mengatur segalanya.
Apa itu aplikasi Rufus?
Rufus adalah aplikasi gratis yang bisa digunakan untuk membuat bootable flashdisk. Rufus sangat mudah digunakan dan tidak memerlukan banyak settingan. Kamu hanya perlu memilih sistem operasi yang ingin kamu install, lalu Rufus akan mengatur segalanya. Selain itu, Rufus juga memiliki fitur untuk membuat bootable flashdisk untuk memperbaiki sistem, membuat flashdisk untuk memperbaiki partisi dan mengatur partisi GPT atau MBR.
Cara menggunakan Aplikasi Rufus
Cara menggunakan aplikasi Rufus untuk membuat bootable flashdisk cukup mudah. Berikut ini adalah langkah-langkah yang harus kamu ikuti:
- Download dan install aplikasi Rufus di komputer kamu.
- Buka aplikasi Rufus, pastikan flashdisk yang akan kamu gunakan terhubung ke komputer.
- Pada bagian “Device”, pilih flashdisk yang akan kamu gunakan.
- Pada bagian “Boot selection”, klik “Select” dan pilih file ISO sistem operasi yang ingin kamu jadikan bootable.
- Pada bagian “Partition scheme”, pilih “MBR” jika kamu ingin menggunakan sistem operasi yang didukung oleh BIOS, atau pilih “GPT” jika kamu ingin menggunakan sistem operasi yang didukung oleh UEFI.
- Pada bagian “File system”, pilih “FAT32” jika ingin menggunakan sistem operasi yang didukung oleh BIOS, atau pilih “NTFS” jika ingin menggunakan sistem operasi yang didukung oleh UEFI.
- Klik “Start” untuk memulai proses pembuatan bootable flashdisk. Rufus akan mengkonversi file ISO sistem operasi yang dipilih ke dalam format yang dibutuhkan untuk bootable flashdisk.
- Tunggu hingga proses selesai. Setelah selesai, flashdisk yang digunakan sudah bisa digunakan sebagai bootable flashdisk dan kamu bisa menggunakannya untuk menginstall sistem operasi atau memperbaiki sistem.
Kelebihan dan Kekurangan Rufus
Kelebihan dari Rufus adalah mudah digunakan dan tidak memerlukan banyak settingan. Selain itu, Rufus juga memiliki fitur untuk membuat bootable flashdisk untuk memperbaiki sistem, membuat flashdisk untuk memperbaiki partisi dan mengatur partisi GPT atau MBR.
Kekurangan dari Rufus adalah tidak memiliki fitur verifikasi data setelah proses pembuatan bootable flashdisk selesai, sehingga kamu harus melakukan verifikasi data secara manual.
Download Rufus disini
Aplikasi Etcher
Kedua, kamu bisa menggunakan aplikasi Etcher. Aplikasi ini juga mudah digunakan dan sangat cocok untuk membuat bootable flashdisk. Kamu hanya perlu memilih sistem operasi yang ingin kamu install, lalu Etcher akan mengatur segalanya.
Apa itu aplikasi Etcher?
Etcher adalah aplikasi gratis yang juga bisa digunakan untuk membuat bootable flashdisk. Aplikasi ini sangat mudah digunakan dan cocok untuk membuat bootable flashdisk. Kamu hanya perlu memilih sistem operasi yang ingin kamu install, lalu Etcher akan mengatur segalanya. Fitur lain yang ditawarkan oleh Etcher adalah verifikasi data setelah proses pembuatan bootable flashdisk selesai, yang memastikan bahwa data yang telah ditulis benar dan tidak rusak.
Cara menggunakan Aplikasi Etcher
Cara menggunakan aplikasi Etcher untuk membuat bootable flashdisk juga cukup mudah. Berikut ini adalah langkah-langkah yang harus kamu ikuti:
- Download dan install aplikasi Etcher di komputer kamu.
- Buka aplikasi Etcher, pastikan flashdisk yang akan kamu gunakan terhubung ke komputer.
- Pada bagian “Select Image”, klik “Select Image” dan pilih file ISO sistem operasi yang ingin kamu jadikan bootable.
- Pada bagian “Select Drive”, pilih flashdisk yang akan kamu gunakan.
- Klik “Flash!” untuk memulai proses pembuatan bootable flashdisk. Etcher akan mengkonversi file ISO sistem operasi yang dipilih ke dalam format yang dibutuhkan untuk bootable flashdisk.
- Tunggu hingga proses selesai. Setelah selesai, flashdisk yang digunakan sudah bisa digunakan sebagai bootable flashdisk dan kamu bisa menggunakannya untuk menginstall sistem operasi.
Kelebihan dan Kekurangan Etcher
Kelebihan dari Etcher adalah mudah digunakan dan cocok untuk membuat bootable flashdisk. Selain itu, Etcher juga memiliki fitur verifikasi data setelah proses pembuatan bootable flashdisk selesai, yang memastikan bahwa data yang telah ditulis benar dan tidak rusak.
Kekurangan dari Etcher adalah tidak memiliki fitur untuk membuat bootable flashdisk untuk memperbaiki sistem atau memperbaiki partisi.
Download Etcher disini
Aplikasi Ventoy
Ketiga, kamu bisa menggunakan aplikasi Ventoy. Aplikasi ini sangat cocok untuk kamu yang ingin membuat bootable flashdisk dengan beberapa sistem operasi dalam satu flashdisk. Kamu hanya perlu menambahkan beberapa sistem operasi yang ingin kamu install ke dalam flashdisk, lalu Ventoy akan mengatur segalanya.
Apa itu aplikasi Ventoy?
Ventoy adalah aplikasi gratis yang sangat cocok untuk kamu yang ingin membuat bootable flashdisk dengan beberapa sistem operasi dalam satu flashdisk. Kamu hanya perlu menambahkan beberapa sistem operasi yang ingin kamu install ke dalam flashdisk, lalu Ventoy akan mengatur segalanya. Fitur lain yang ditawarkan oleh Ventoy adalah dukungan untuk berbagai jenis sistem operasi, seperti Windows, Linux, dan MacOS. Selain itu, Ventoy juga memiliki fitur untuk menambahkan beberapa versi dari sistem operasi yang sama dalam satu flashdisk.
Cara menggunakan Aplikasi Ventoy
Cara menggunakan aplikasi Ventoy untuk membuat bootable flashdisk cukup mudah. Berikut ini adalah langkah-langkah yang harus kamu ikuti:
- Download dan install aplikasi Ventoy di komputer kamu.
- Buka aplikasi Ventoy, pastikan flashdisk yang akan kamu gunakan terhubung ke komputer.
- Pada bagian “Device”, pilih flashdisk yang akan kamu gunakan.
- Klik “Install” untuk memulai proses instalasi Ventoy ke flashdisk yang dipilih.
- Setelah proses instalasi selesai, buka folder tempat kamu menyimpan file ISO sistem operasi yang ingin kamu jadikan bootable.
- Drag and drop file ISO sistem operasi yang ingin kamu jadikan bootable ke dalam folder “Ventoy” yang ada di flashdisk yang telah kamu instal Ventoy.
- Setelah file ISO sistem operasi yang ingin kamu jadikan bootable berhasil di copy ke dalam folder “Ventoy”, flashdisk yang digunakan sudah bisa digunakan sebagai bootable flashdisk dan kamu bisa menggunakannya untuk menginstall sistem operasi atau memperbaiki sistem.
Kelebihan dan Kekurangan Ventoy
Kelebihan dari Ventoy adalah sangat cocok untuk kamu yang ingin membuat bootable flashdisk dengan beberapa sistem operasi dalam satu flashdisk. Selain itu, Ventoy juga memiliki fitur untuk menambahkan beberapa versi dari sistem operasi yang sama dalam satu flashdisk.
Kekurangan dari Ventoy adalah tidak memiliki fitur verifikasi data setelah proses pembuatan bootable flashdisk selesai, sehingga kamu harus melakukan verifikasi data secara manual.
Download Ventoy disini
Kesimpulan
Itu dia tiga aplikasi yang bisa kamu gunakan untuk membuat bootable flashdisk dengan mudah. Pilih salah satu yang kamu sukai dan lakukan dengan baik. Jangan lupa untuk selalu membackup data penting kamu sebelum membuat bootable flashdisk agar tidak hilang. Semoga berhasil!